Friday 4 August 2023

National Heroes of Indonesia

National Heroes of Indonesia, are individuals who have made significant contributions to the nation's struggle for independence and the development of the country. They are highly respected and honored for their bravery, sacrifice, and dedication to the well-being of the Indonesian people.

As of my last update in September 2021, there were numerous individuals officially recognized as Pahlawan Nasional. Some of the most prominent ones include:

  1. Soekarno (1901-1970) and Mohammad Hatta (1902-1980) - The founding fathers and the first President and Vice President of Indonesia, respectively. They played instrumental roles in leading the nation to independence.
  2. Ki Hajar Dewantara (1889-1959) - An educator and prominent figure in Indonesia's national education system, he advocated for the importance of education for the Indonesian people.
  3. Diponegoro (1785-1855) - A prince and military leader who led a significant resistance against Dutch colonial rule during the Java War (1825-1830).
  4. Kartini (1879-1904) - A national heroine known for her advocacy of women's rights and education, especially for women in traditional Javanese society.
  5. Cut Nyak Dien (1848-1908) - A legendary female guerrilla leader from Aceh who fought against Dutch colonization.
  6. Tjut Njak Dien (1871-1908) - A freedom fighter who fought against Dutch colonial rule in South Sulawesi.
  7. Tan Malaka (1897-1949) - A nationalist leader and revolutionary who played a significant role in Indonesia's struggle for independence.
  8. Sudirman (1916-1950) - The first Commander-in-Chief of the Indonesian National Armed Forces and a national hero for his leadership during the Indonesian National Revolution.

Please note that this list is not exhaustive, and there are many other individuals recognized as Pahlawan Nasional for their contributions to Indonesia. The Indonesian government may continue to add new names to the list based on their historical significance and impact on the nation.

Indonesian Independence

Indonesian Independence, refers to the process by which Indonesia gained its sovereignty and independence from Dutch colonial rule. The struggle for independence was a long and arduous journey, marked by various forms of resistance and nationalism.

Here's a brief overview of the key events leading to Indonesia's independence:

  1. Dutch Colonial Rule: Indonesia was a colony of the Dutch East India Company (VOC) from the early 17th century until the 20th century. During this period, the Dutch exploited the resources of the archipelago and imposed their rule over the local population.
  2. National Awakening: In the early 20th century, nationalist sentiments began to emerge among the Indonesian intellectuals and educated elite. Various groups and organizations advocated for independence and sought to promote Indonesian identity and culture.
  3. Formation of the Indonesian National Party (PNI): In 1927, the Indonesian National Party (Partai Nasional Indonesia or PNI) was established by Sukarno and Mohammad Hatta, who later became key figures in Indonesia's independence movement.
  4. Japanese Occupation: During World War II, Japan occupied Indonesia, displacing the Dutch colonial administration. The Japanese promised independence for Indonesia and encouraged nationalist movements to rally support against the Dutch and other colonial powers.
  5. Proclamation of Independence: On August 17, 1945, shortly after the surrender of Japan, Sukarno and Mohammad Hatta proclaimed Indonesia's independence in Jakarta. This declaration marked the beginning of Indonesia's struggle to secure its sovereignty.
  6. Dutch-Indonesian War: Following the proclamation of independence, the Dutch tried to reassert their colonial authority. This led to the Indonesian National Revolution, also known as the Dutch-Indonesian War, which lasted from 1945 to 1949. During this period, Indonesians fought for their independence against the Dutch military forces.
  7. International Pressure: The international community's support for Indonesia's independence grew, and diplomatic pressure was put on the Netherlands to recognize Indonesian sovereignty.
  8. Round Table Conference: In 1949, negotiations between the Dutch and Indonesian representatives took place in the Round Table Conference in The Hague. The outcome of these negotiations resulted in the recognition of Indonesia's sovereignty by the Dutch on December 27, 1949.
  9. Official Independence: On December 27, 1949, Indonesia officially became an independent country with Sukarno as its first President and Mohammad Hatta as the Vice President.

Kemerdekaan Indonesia is celebrated annually on August 17 as Indonesia's Independence Day, a national holiday marked by various festivities, parades, and ceremonies throughout the country. It is a significant reminder of the struggle and sacrifice of the Indonesian people in achieving their freedom and self-determination.

Tuesday 1 August 2023

Perpustakaan Dirgantara: Sebuah Fasilitas Berharga untuk Kemajuan Ilmu Penerbangan dan Antariksa

Perpustakaan dirgantara adalah sebuah institusi yang memiliki peran vital dalam mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang dirgantara atau aerospace. Fasilitas ini menjadi sumber informasi khusus bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi di industri penerbangan dan antariksa. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam mengenai peran dan pentingnya perpustakaan dirgantara dalam mendukung penelitian, pengembangan, serta pendidikan di bidang yang penting ini. Kita juga akan melihat bagaimana cara menggunakan perpustakaan dirgantara, serta beberapa contoh layanan dan harapannya bagi studi di masa depan.

Sumber Informasi Khusus Dirgantara

Salah satu fitur utama dari perpustakaan dirgantara adalah koleksi sumber informasi khusus yang terkait dengan dunia penerbangan dan antariksa. Di dalam perpustakaan ini, terdapat berbagai macam referensi, seperti buku-buku ilmiah, jurnal-jurnal terkini, artikel-artikel penelitian, makalah konferensi, laporan teknis, dan sumber-sumber lainnya yang relevan. Seluruh koleksi ini sangat berharga bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi yang tengah melakukan riset atau bekerja di industri dirgantara.

Kepala Perpustakaan yang Berpengalaman

Perpustakaan dirgantara dikelola oleh kepala perpustakaan yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan mendalam tentang literatur dan informasi di bidang dirgantara. Mereka berperan dalam mengelola dan menyusun koleksi informasi yang terus diperbarui agar tetap relevan dengan perkembangan terbaru di industri penerbangan dan antariksa. Kepala perpustakaan bekerja sama dengan tim perpustakaan untuk menyediakan layanan yang berkualitas dan membantu pengguna dalam mengakses informasi yang mereka butuhkan.

Dukungan bagi Penelitian dan Pengembangan

Perpustakaan dirgantara memainkan peran kunci dalam mendukung penelitian dan pengembangan di bidang dirgantara. Para peneliti dan pengembang dapat mengakses literatur ilmiah terkini melalui perpustakaan ini. Dengan akses ke sumber informasi yang up-to-date, para ilmuwan dapat menggali pengetahuan lebih mendalam tentang isu-isu krusial di bidang penerbangan dan antariksa, dan ini berkontribusi pada kemajuan teknologi dan inovasi di industri ini.

Studi Banding Perpustakaan Universitas

Tak hanya membantu penelitian dan pengembangan, perpustakaan dirgantara juga menjadi sumber inspirasi bagi studi banding perpustakaan di universitas lainnya. Koleksi informasi khusus dirgantara dan model pengelolaan perpustakaan ini menjadi referensi bagi universitas lain yang berencana untuk membuka perpustakaan serupa. Dengan demikian, perpustakaan dirgantara memberikan pengaruh positif dalam perkembangan perpustakaan akademis secara lebih luas.

Pendidikan dan Pelatihan

Para mahasiswa dan akademisi juga sangat diuntungkan dengan kehadiran perpustakaan dirgantara. Fasilitas ini berperan sebagai pusat belajar, menyediakan literatur ilmiah dan referensi lainnya yang membantu meningkatkan pemahaman mengenai konsep dan teknologi dirgantara. Mahasiswa yang sedang menulis tesis sarjana atau tugas akhir dapat memanfaatkan perpustakaan ini untuk menemukan sumber-sumber yang relevan dengan topik penelitian mereka.

Web pada PT

Dalam era digital seperti sekarang, perpustakaan dirgantara juga terus mengembangkan akses online ke berbagai sumber informasi elektronik. Adanya portal web pada perusahaan dirgantara (PT) yang mengelola perpustakaan mempermudah para pengguna dalam mencari dan mengakses beragam referensi melalui internet. Hal ini membuka peluang bagi peneliti dari berbagai wilayah untuk memanfaatkan layanan perpustakaan dirgantara tanpa harus datang secara fisik ke lokasi perpustakaan.

Sumber Informasi bagi Penerbangan dan Industri Antariksa

Tidak hanya untuk akademisi dan peneliti, perpustakaan dirgantara juga menjadi sumber informasi penting bagi para profesional di industri penerbangan dan antariksa. Informasi yang terkandung dalam perpustakaan ini mencakup berbagai hal, seperti regulasi penerbangan, keamanan, teknologi terbaru, dan perkembangan terkini dalam industri.

Komponen Layanan yang Disediakan

Perpustakaan dirgantara menyediakan berbagai layanan yang mendukung kebutuhan para pengguna. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Peminjaman Buku dan Referensi: Pengguna dapat meminjam buku, jurnal, dan referensi lainnya untuk membantu dalam penelitian dan studi mereka.

  2. Akses ke Database Elektronik: Perpustakaan dirgantara memiliki langganan beragam database elektronik yang berisi artikel, jurnal, dan laporan teknis dari berbagai sumber.

  3. Bantuan Penelusuran Informasi: Tim perpustakaan siap membantu pengguna dalam mencari informasi yang dibutuhkan.

  4. Pelatihan Penggunaan Perpustakaan: Perpustakaan dirgantara sering mengadakan pelatihan untuk membantu pengguna dalam menggunakan fasilitas perpustakaan secara efektif.

Kata Harwikarya

Perpustakaan dirgantara adalah tempat berkumpulnya kata-kata "harwikarya," di mana pemikiran dan kreativitas berpadu untuk menciptakan inovasi di dunia penerbangan dan antariksa. Para ilmuwan, insinyur, dan profesional lainnya dapat menemukan inspirasi dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk mewujudkan ide-ide brilian yang akan membawa peradaban manus

Tuesday 7 June 2022

Belajar My Playgrounds Yuk ! ~ Learn to Code 1 (Issuing Commands)

Belajar My Playgrounds Yuk. Learn to Code 1 (Issuing Commands) dengan mengkombinasikan 2 code:

1. moveForward() : Langkah maju;

2. collectGem() : Dapatkan Permata;

Lihat di chanel Berikut:



Friday 30 April 2021

Swi-Prolog: Konversi suhu Celsius ke Fahrenheit

Swi-Prolog: Konversi suhu Celsius ke Fahrenheit. Berikut adalah contoh program sederhana untuk konversi suhu. Rumus dapat diambil di google dengan pencarian konversi suhu.



% tinta merahputih.
% konversi suhu.
% celsius ~ fahrenheit.
% (0 * 9/5)+ 32 .

go:-
write(" Masukkan suhu dalam Celsius: "), read(C),nl,
F is (C * 9/5)+ 32,
write(" Suhu yang anda masukkan: "), 
write(C), nl,
write(" Konversi: "),nl, write(" "),
write(C),
write(" Celsius"),
write(" = "), write(F), write(" Fahrenheit").

Untuk menjalankan script dapat dilihat pada video berikut ini:



Wednesday 21 April 2021

Swi-Prolog : Silsilah Keluarga Part 1 (on Mac)

Swi-Prolog : Silsilah Keluarga Part 1 (on Mac)

 Berikut contoh Scriptnya:

% Tinta Merah Putih.

% Silsilah Keluarga.

% Fakta.

orangtua(tono,lia). % tono adalah orangtua lia

orangtua(tini,lia).

orangtua(tono,haris).

orangtua(tini,haris).

orangtua(dani,dila).

orangtua(lia,dila).

orangtua(dani,danil).

orangtua(lia,danil).

orangtua(haris,aldo).

orangtua(ina,aldo).

orangtua(haris,hana).

orangtua(ina,hana).

pria(tono). % tono adalah pria

pria(dani).

pria(haris).

pria(danil).

pria(aldo).

wanita(tini).

wanita(lia).

wanita(ina).

wanita(dila).

wanita(hana).

Aturannya Sebagai berikut:

%aturan

ayah(X,Y):- orangtua(X,Y),pria(X).

ibu(X,Y):- orangtua(X,Y),wanita(X).

%aturan dila-tono

kakek1(Kakek,Cucu):- ayah(Kakek,Anak),ibu(Anak,Cucu). 

%aturan aldo-tono

kakek2(Kakek,Cucu):- ayah(Kakek,Anak),ayah(Anak,Cucu).

%aturan All_cucu

kakek(Kakek,Cucu):- ayah(Kakek,Anak),ibu(Anak,Cucu); ayah(Kakek,Anak),ayah(Anak,Cucu).

kakek_(Kakek,Cucu):- kakek1(Kakek,Cucu);kakek2(Kakek,Cucu).

Jika mengalami kesulitan, video berikut sebagai referensinya:

Part1


Part2








Saturday 10 April 2021

Contoh Program Konversi Mata Uang Asing Ke Rupiah

 Contoh Program Konversi Mata Uang Asing Ke Rupiah


% konversi mata uang asing ke rupiah

kurs(euro,17393.48).

kurs(dolar,14615.40).

kurs(rm,3522.34).

kurs(ds,10892.46).

%aturan

cek:-

kurs(euro,Euro),

kurs(dolar,DolarAs),

kurs(rm,Rm),

kurs(ds,Ds),

write(" --------------------------------- "),nl,

write("|       Nilai tukar hari ini      |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write("| nama mata uang   | nilai rupiah |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write("| Euro             |  17393.48    |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write("| Dollar As        |  14615.40    |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write("| Ringgit Malaysia |  3522.34     |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write("| Dollar Singapura |  10892.46    |"),nl,

write(" --------------------------------- "),nl,

write(" Masukkan nilai yang akan ditukar: "),read(Nilai),

write(" Nilai yang anda tukar adalah : "), write(Nilai),nl,

KEuro is Euro*Nilai,

KDolarAs is DolarAs*Nilai,

KRm is Rm*Nilai,

KDs is Ds*Nilai,

write(" Hasil tukar                        "),nl,

write(" Euro ke rupiah            : "),write(KEuro),nl,

write(" Dollar As ke rupiah       : "),write(KDolarAs),nl,

write(" Ringgit Malaysia ke rupiah: "),write(KRm),nl,

write(" Dollar Singapura          : "),write(KDs).